TB News - Gangguan listrik yang berkepanjangan di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Pemadaman yang terjadi sejak 17 Mei 2025 disebabkan oleh robohnya tower Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) di Muara Hemat, Kecamatan Batang Merangin, akibat cuaca buruk.
Meskipun PLN telah berupaya memulihkan pasokan listrik dengan suplai dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Merangin, warga masih mengalami pemadaman bergilir yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Kondisi ini menimbulkan dampak besar bagi sektor ekonomi, pendidikan, dan layanan kesehatan di daerah tersebut.
Sejumlah pihak, termasuk anggota DPR dari daerah pemilihan Jambi, telah mendesak PLN untuk segera mencari solusi konkret dan membangun sistem respons cepat dalam menghadapi gangguan listrik di masa mendatang. Selain itu, diperlukan audit menyeluruh terhadap sistem kelistrikan di wilayah ini untuk memastikan keandalan pasokan listrik dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
Gangguan listrik ini tidak hanya berdampak pada kehidupan sehari-hari masyarakat, tetapi juga menghambat layanan publik yang vital. Rumah sakit dan pusat kesehatan mengalami kesulitan dalam menjalankan operasionalnya, sekolah-sekolah terpaksa menghentikan kegiatan belajar mengajar, dan pelaku usaha kecil mengalami kerugian akibat ketergantungan pada listrik. Oleh karena itu, audit terhadap sistem kelistrikan harus mencakup evaluasi terhadap kesiapan PLN dalam menghadapi situasi darurat serta transparansi dalam pengelolaan infrastruktur.
LSM Talago Batuah, yang dipimpin oleh Yan Salam Wahab, turut mendesak agar audit ini segera dilakukan. Sebagai organisasi yang aktif dalam advokasi masyarakat dan transparansi kebijakan, LSM Talago Batuah menilai bahwa pemadaman listrik yang berkepanjangan menunjukkan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap sistem kelistrikan di Kerinci dan Sungai Penuh. Mereka menekankan pentingnya keterbukaan dari PLN dalam menjelaskan penyebab gangguan serta langkah-langkah yang akan diambil untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang.
"Pemadaman listrik yang terus terjadi sangat merugikan masyarakat. Kami mendesak PLN untuk melakukan audit menyeluruh dan memberikan transparansi kepada publik agar tidak ada lagi kejadian serupa," kata Yan Salam Wahab, Ketua LSM Talago Batuah.
Evaluasi menyeluruh terhadap infrastruktur, termasuk kondisi tower transmisi dan kesiapan PLN dalam menangani gangguan, perlu dilakukan agar masyarakat tidak terus-menerus mengalami pemadaman yang merugikan. Dengan adanya audit, diharapkan dapat ditemukan solusi jangka panjang yang lebih efektif dalam menjaga stabilitas pasokan listrik di Kerinci dan Sungai Penuh (AP)
0 komentar:
Posting Komentar