Menjelang beroperasinya dua maskapai penerbangan di Bandara
Depati Parbo, yakni maskapai penerbangan PT Fasic Royale Airways dan PT
Nusantara Buana Air, ternyata muncul berbagai cerita menarik dari para
penumpang, yang harus mendapat perhatian pengelola bandara dan Dinas
Perhubungan.
Sejumlah penumpang yang pernah menempuh perjalanan melalui Bandara Depati Parbo, saat masih beroperasinya Riau Air Line (RAL) dan Sky, mengaku masih banyak hal yang harus dipersiapkan di Bandara Depati Parbo, di antaranya adalah sarana transportasi pendukung.
"Di bandara tidak disiapkan sarana transportasi darat, sehingga penumpang terpaksa naik ojek untuk pulang ke rumah, itupun jika ojeknya standby di kawasan bandara," ungkap Usman, yang pernah menggunakan jasa penerbangan di Bandara Depati Parbo.
Untuk memberikan pelayanan yang maksimal, setidaknya bandara harus menyiapkan kendaraan khusus, yang bisa disewa oleh penumpang menuju tempat tujuan mereka, setelah pesawat yang mereka tumpangi mendarat.
Penulis : edijanuar
Sumber : Tribun Jambi
0 komentar:
Posting Komentar