Latest News
Jumat, 19 Juli 2013

Presiden Sementara Mesir: Kami akan Bertempur sampai Akhir untuk Keamanan


Para pendukung presiden terguling Muhammad Mursi menguasai jembatan 6 Oktober di Kairo pada Senin (15/7/2013) malam yang memicu bentrokan dengan polisi. Dari bentrokan sepanjang malam itu, sebanyak tujuh orang tewas dan 261 orang lainnya terluka.
TB News - Presiden sementara Mesir Adli Mansur, Kamis (18/7/2013) waktu setempat, berjanji akan melawan siapapun yang akan membawa negara itu pada kekacauan. Pidato ini disampaikan beberapa jam sebelum rencana demonstrasi besar Ikhwanul Muslimin untuk menuntut pengembalian Muhammad Mursi ke kursi presiden.


Rencananya, para pendukung Presiden terguling Mesir Muhammad Mursi akan menggelar demonstrasi besar pada Jumat (19/7/2013). Meski menjadwalkan demonstrasi tersebut, Ikhwanul Muslimin untuk pertama kali setelah penggulingan Mursi menyatakan bersedia bernegosiasi dengan kubu yang berseberangan.

Dalam pidato politiknya Kamis malam waktu setempat, Mansur menyatakan pemulihan stabilitas dan keamanan adalah program dia sejak dilantik pada 4 Juli 2013. "Kita akan melalui tahap kritis dan sebagian dari kita bergerak menuju kekacauan, tetapi kami ingin bergerak menuju stabilitas," tegas Mansur dalam pidato yang disiarkan langsung oleh televisi pemerintah. "Kami akan bertempur sampai akhir untuk keamanan," imbuh Mansur.

Sementara kabinet baru yang diambil sumpah pada Selasa (16/7/2013) di bawah Perdana Menteri sementara Mesir Hazem el-Beblawy mengagtakan bakal menyibukkan diri dengan beragam krisis di Mesir, termasuk membeli gandum untuk cadangan, dan pinjaman senilai 3 miliar dollar AS dari Uni Emirat Arab sangat diperlukan.

Pada demonstrasi yang dijadwalkan berlangsung Jumat, diperkirakan jugaan orang pendukung Mursi akan kembali turun ke jalan. "Untuk setiap orang Mesir bebas dan wanita, ayo keluar menghadapi kudeta militer berdarah, " kata gerakan tersebut dalam sebuah pernyataan.

Gehad el-Hadad yang menjadi wakil resmi Ikhwanul Muslimin mengatakan mereka akan terus berupaya mengembalikan Mursi ke kursi kepresidenan. Meski demikian, Ikhwanul Muslimin sebagaimana dikutip Reuters, Kamis, menyatakan bahwa gerakan ini telah mengusulkan kerangka kerja untuk pembicaraan yang diperantarai Uni Eropa.

Kesiapan resmi untuk bernegosiasi, disampaiakan seorang utusan Uni Eropa untuk krisis Mesir. "Kami tidak pernah menutup pintu untuk dialog, " kata Haddad. Sementara utusan Uni Eropa, Bernardino Leon, berpendapat dua kubu yang berlawanan di Mesir masih tetap saling berjauhan.
"Sulit membayangkan tentara membiarkan Mursi kembali ke kekuasaan," kata dia.

Sumber : Reuters
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Presiden Sementara Mesir: Kami akan Bertempur sampai Akhir untuk Keamanan Rating: 5 Reviewed By: Register Center